Diketahui pria ini bernama Adam Hirtle berusia 30 tahun ini mengaku bahwa ia nekat menembak kakinya sendiri karena penasarana dengan bagaimana rasanya tertembak. Dan untuk menghilangkan rasa penasarannya, ia langsung mengambil pistol laras pendek jenis otomatis berkaliber 22 (5,56) dan menembakkan ke kakinya.
Pengakuan Hirtle tersebut diakuinya setelah dirinya dipanggil oleh pihak kepolisian untuk dimintai keterangan. Namun, dengan pengakuan tersebut, pihak kepolisian tidak langsung percaya. Pihak kepolisian masih berniat untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Namun, setelah terus diselidiki memang tidak ada campur tangan orang lain dalam kasus penembakan kaki Adam.
Hirtle saat itu mengakui sedang berada dalam garasi, entah apa yang merasukinya sehingga ia melepaskan sepatu boot dan menembak kakinya sendiri dua kali. Pria yang kini sedang dirawat di salah satu rumah sakit setempat ini terancam ditahan oleh pihak berwenang.
Dia akan dituntut secara hukum atas penyalahgunaan kepemilikan senjata api. Dan menurut mereka, Hirtle juga bisa dikenakan hukuman atas tindak kekerasan terhadap anak-anak. Karena ada dugaan bahwa Hirtle membiarkan beberapa anak di lingkungan sekitarnya menyaksikan.
Setelah menjalani hukumannya, pihak kepolisian juga akan memberikan Hirtle pendidikan terkait penggunaan senjata api. Hal ini sangat penting agar sebagai pemilik senjata api secara resmi seperti ia tidak lagi menyalahgunakan izin kepemilikan senjata api. Semoga saja kasus ini bisa menjadi pelajaran bagi semua pemilik senjata api.
Blogger Comment
Facebook Comment