Seperti yang dialami oleh wanita malang yang bernama Neetu Dwidevi, yang dibakar hidup-hidup oleh dua polisi karena tidak mau membayar uang suap.
Ironisnya, wanita tersebut dibakar hidup-hidup di dalam kantor polisi. Meski begitu, kedua polisi yang telah membakarnya itu mengaku bahwa mereka tidak melakukan apa-apa terhadap wanita tersebut.
Sebelum meninggal karena menderita luka bakar 80% di sekujur tubuhnya, Dwidevi mengungkapkan kepada hakim bahwa kedua polisi tersebut meminta uang sebesar 100 ribu Rupee atau setara 21 juta Rupiah disaat ia ke kantor polisi untuk membebaskan suaminya yang ditahan.
Laporan dari BBC, Selasa (7/7/2015) menyatakan bahwa kedua polisi tersebut menyangkal dan mengatakan bahwa wanita berusia 40 tahun tersebut membakar dirinya sendiri. Sebelum meninggalm Dwidevi juga mengatakan kepada hakim dan wartawan bahwa ia disiksa dan dipermalukan oleh para tersangka karena tidak ingin membayar suap.
Polisi yang terlibat ini telah diskors dan Kepala Daerah Uttar Pradesh, Akhilesh Yadav, memerintahkan penyelidikan terhadap kasus ini. Putra korban, meminta keadilan dan mengatakan bahwa ibunya dapat beristirahat dengan tenang jika para pelaku kejahatan menerima hukuman.
Kejadian ini hanya berselang sebulan setelah wartawan India Jagendra Singh dibakar oleh petugas kepolisian di distrik Shahjanpur yang juga terletak di Provinsi Uttar Pradesh.
Blogger Comment
Facebook Comment